Nuralwala dan DKM Masjid Lazuardi Gelar Ratiban Via Online

Kamis malam (03/02/2022), Nuralwala: Pusat Kajian Akhlak & Tasawuf dan DKM Masjid Lazuardi GCS menyelenggarakan zikir bersama dengan membaca Ratib Al-Haddad—kumpulan wirid dan doa-doa yang dihimpun oleh Imam al-Haddad—secara daring melalui aplikasi zoom meeting dan livestreaming YouTube Nuralwala.

“Suatu kebahagiaan, karena ini adalah program pertama Nuralwala yang sifatnya praktis. Lewat program ini, Nuralwala menawarkan suatu kegiatan berupa pembacaan Ratib—suatu ritus tertentu yang sifatnya adalah amaliah praktis dalam mendekatkan diri kepada Allah. Nuralwala sudah lama memimpikan kegiatan semacam ini, tapi baru tahun ini terealisasi. Karena Ratib al-Haddad berisi serangkaian doa-doa yang cukup panjang, jadi kegiatan ini akan dibuat berseri dan diadakan setiap bulan sekali—setiap malam Jumat di minggu pertama.” Ujar Azam Bahtiar selaku Direktur Nuralwala.

Selain pembacaan wirid, zikir, dan doa bersama kegiatan ini diselingi juga ulasan singkat terkait makna, kandungan, dan intisari Ratib al-Haddad. Di sesi pertama hadir Habib Haidar Bagir al-Habsyi sebagai narasumber yang mengulas tentang Imam al-Haddad: Kisah Perjuangan dan Pemikirannya.

Acara ini diikuti 110 peserta secara daring, baik melalui Kanal YouTube Nuralwala maupun via zoom. Mereka antara lain berasal dari kalangan pelajar, pedagang, dosen, dokter, dan elemen masyarakat lainnya.

Pembacaan wirid Ratib al-Haddad ini dipimpin oleh Imam Masjid Sekolah Lazuardi GCS, Ustad Misbahul Huda dan ditutup dengan pembacaan doa Kafaratul Majelis.

Baca Juga:  Mahasiswa Prodi Tasawuf dan Psikoterapi UIN Walisongo Semarang Menyelenggarakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di Nuralwala
0 Shares:
You May Also Like